CARA MEMINDAH TANAMAN DALAM POLYBAG

Memindah tanaman merupakan hal yang harus kita lakukan jika kita melakukan penanaman tanaman di media pot maupun polybag, karena pada hakikatnya tanaman juga selalu tumbuh besar dan berkembang sehingga membutuhkan tempat yang baru dan lebih besar tentunya.

Sekilas memindah tanaman terlihat simple, namun pada kenyataannya tidak mudah dan harus membutuhkan ketelitian serta kehati-hatian agar tanaman tidak mengalami stres dan malah mejadikan tanaman mati setelah dipindah.

Berikut beberapa tips dan panduan cara memindah tanaman yang sudah biasa kita terapkan terutama di SamudraBibit.com agar tanaman tidak mudah stres bahkan sampai mati :

ALAT DAN BAHAN :

1. Tanaman di pot / polybag yang akan dipindahkan
2. Pot / Polybag / Planter Bag baru, usahakan ukuran lebih besar dari sebelumnya
3. Tanah
4. Sekam
5. Pupuk kandang kering

LANGKAH – LANGKAH :

1, Pemindahan dilakukan pagi atau sore

Waktu melakukan pemindahan tanaman dapat dilakukan pada Pagi maupun Sore hari, karena pada waktu itu penyinaran matahari tidak terlalu menyengat. Kami merekomendasikan pemindahan lebih baik dilakukan di sore hari, karena setelah pemindahan tanaman tidak akan mendapat sinar matahari sehingga tanaman bisa adaptasi dimalam harinya.

2, Menyiapkan media tanam (tanah, sekam, dan pupuk kandang kering)

Siapkan media tanam yang baru berupa tanah + sekam + pupuk kandang kering, campur ketiga bahan diatas dengan perbandingan 1:1:1.

Jika tidak ada sekam, bisa gunakan tanah + pupuk kandang kering dengan perbandingan 2:1.

3, Memasukkan campuran tanah ke wadah baru

Setelah itu ambil pot / polybag / planter bag baru yang sudah disiapkan, kemudian masukkan campuran tanah sebanyak 1/3 dari isi wadah.

4, Melepas tanaman dari wadah yang lama

Langkah ke-4 ini yang harus dilakukan dengan ekstra hati –hati, yaitu melepasan tanaman yang berada ditempat lama.

• Jika anda menggunakan polybag, cukup gunting polybag secara vertikal atau kebawah, kemudian lepas dan robek secara perlahan serta hati-hati jangan sampai tanah terlalu banyak terpisah dengan akar, hal ini menghindari stres pada tanaman yang berlebihan.
• Jika anda menggunakan pot, tepuk-tepuk sisi luar dari pot tersebut memakai telapak tangan agar media tanamnya tidak menempel di pot. Jika tekstur tanah terlalu kering, Anda bisa menyiramnya dengan sedikit air supaya media tanam mudah dilepaskan dari pot. Hati-hati saat menyiram air jangan sampai kebanyakan karena justru akan membuat media tanam mudah hancur.

5, Angkat tanaman dan tanah dari pot / polybag dan pindah di pot baru / planter bag

Kemudian angkat tanaman beserta tanah dengan hati-hati, pastikan akar tidak banyak gerak dan tanah tidak banyak yang jatuh. Angkat dan pindahkan kedalam pot / polybag / planterbag yang baru serta letakkan tanaman dengan hati-hati.

6, Pastikan tanaman berdiri ditengah dan lurus / tidak miring

Setelah berada dalam wadah baru, tanaman harus tetap dipegang, pastikan posisi tanaman tepat ditengah dan berdiri lurus atau tidak miring. Pegang tanaman dan mulai tambahkan tanah kedalam wadah sedikit demi sedikit hingga penuh. Jangan padatkan dengan menggunakan telapak tangan karena bisa merusak sistem perakaran.

7, Tempatkan di tempat teduh dan siram tanaman

Tempatkan tanaman ditempat yang teduh terlebih dahulu, jangan terkena penyinaran matahari langsung. Pada umumnya tanaman membutuhkan proses adaptasi sekitar 7 hari (1 minggu) sejak pemindahan.

Lakukan penyiraman secara rutin pada tanaman, Anda dapat menggunakan juga larutan antri stress yang banyak dijual di toko pertanian agar memercepat pertumbuhan akar dan adaptasi tanaman dengan lingkungan baru.

Setelah tumbuh tunas baru, dan tanaman terlihat segar, tanaman bisa Anda dipindahkan ke tempat penyinaran matahari cukup atau tempat yang Anda kehendaki.

Diatas beberapa tips dan cara yang bisa Anda terapkan saat pemindahan, yang intinya pemindahan harus dilakukan dengan hati-hati, agar tanaman tidak mengalami stress setelah proses pemindahan.

Selamat berkebun.